Contoh Proposal Pengajuan Modal Usaha ke Investor

Contoh proposal pengajuan modal usaha ke investor menjadi hal yang sangat menarik untuk dibahas. Melakukan pengajuan modal usaha ke investor merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh modal usaha.

Memang, pengajuan dana yang paling populer adalah pinjaman dana bank, namun bunga yang tinggi bisa membuat perusahaan Anda menjadi terpuruk. Apalagi perusahaan Anda baru saja dibangun.

Harus membayar cicilan dengan jumlah yang besar tentu merupakan masalah tersendiri. Sekarang ini tidak sedikit pengusaha yang menghindari pinjaman ke bank agar bisa memperoleh modal.

Sebagai gantinya, mereka lebih memilih menggunakan dana investor dibandingkan harus mengajukan pinjaman. Tentu saja mendatangkan investor sangat tidak mudah.

Hal pertama yang harus dilakukan untuk mendatangkan investor adalah membuat proposal usaha. Namun proposal usaha yang dibuat haruslah menarik agar investor melirik usaha Anda.

Contoh Proposal Pengajuan Modal Usaha ke Investor yang Menarik

Bagi pemula, membuat proposal pengajuan dana ke investor pasti tidak mudah. Agar dapat membuatnya, Anda dapat mengikuti contoh di bawah ini:

1. Bab pendahuluan proposal

Pendahuluan sangat penting dibuat agar investor mengetahui latar belakang usaha yang nantinya Anda jalani. Di dalamnya, Anda bisa menaruk visi dan misi usaha atau perusahaan Anda.

Anda juga bisa membuat gambaran tujuan yang nantinya akan diraih oleh usaha. Buat kata-kata seperti jaminan jika uang mereka tidak akan hilang bila melakukan investasi pada Anda.

2. Profil badan usaha

Jika Anda sudah membuat bab pendahuluan, Anda bisa membuat profil yang mencerminkan badan usaha dengan singkat. Poin yang harus dimasukkan dalam profil tersebut seperti jenis usaha, nama perusahaan serta lokasi perusahaan.

Profil perusahaan menjadi hal penting ketika akan membuat proposal, sehingga investor mengetahui seperti apa usaha Anda nantinya, dan usaha tersebut bergerak pada bidang apa.

Dari ulasan ini juga, investor akan mampu menggali potensi bisnis yang Anda miliki. Investor tentu saja membutuhkan ulasan mengenai profil usaha agar bisa menganalisa pasar.

Serta menentukan besaran dana yang dibutuhkan untuk menggerakkan usaha tersebut. Ini menjadi aspek contoh proposal pengajuan modal usaha ke investor yang tidak boleh dilupakan.

3. Mencantumkan struktur organisasi perusahaan

Setiap usaha tentu saja mempunyai struktur organisasi. Dengan tim maupun sistem yang digunakan untuk menjalankan usaha. Jika perusahaan Anda sekarang ini sudah mempunyai sistem manajerial serta ogranisasi, Anda bisa menyebutkannya.

Sekilas struktur organisasi ini tidak begitu penting, namun ketika membuat proposal usaha menjadi sangat penting karena bisa menunjukkan jika Anda benar-benar serius menjalankan usaha ini.

4. Beri keterangan mengenai produk usaha

Setiap perusahaan sudah pasti mempunyai produk yang akan dipasarkan. Produk tersebut dapat berupa jasa maupun barang. Bila Anda menulis produk usaha, pastikan kembali Anda menulis jenis produk, keunggulan dan cara pembuatannya.

Bila produk berupa barang, Anda bisa menulis seperti apa proses pembuatan yang dimiliki dan apa kelebihan yang dimiliki produk yang Anda buat dibandingkan dengan lainnya.

Sedangkan jika Anda memilih memasarkan usaha jasa, Anda bisa menjelaskan tahapan usaha tersebut.

5. Beri keterangan target pasar

Target pasar menjadi sebuah poin penting ketika membuat proposal usaha, dari sini nantinya investor bisa mengetahui seperti apa target pasar dari usaha Anda, dan siapa yang menjadi targetnya.

Anda bisa membaginya dari sisi pekerjaan, daerah dan usia. Anda juga bisa membagi dari kelas ekonomi. Tentu saja ini menjadi sebuah nilai plus untuk proposal.

Sehingga Anda seperti yakin dengan jelas sebenarnya untuk siapa produk ini diluncurkan dan diberikan.

Meskipun terlihat penting, sayangnya tidak sedikit contoh proposal pengajuan modal usaha ke investor yang tidak memberikan keterangan ini, sehingga terlihat kurang maksimal.

6. Bab promosi serta pemasaran

Bab pemasaran merupakan pembahasan yang berkaitan dengan strategi marketing. Anda harus menjelaskan seperti apa promosi akan dilakukan sehingga investor akan dengan mudah melakukan analisa keuntungan yang akan diperoleh nantinya.

7. Laporan keuangan dan penutup

Terakhir adalah membuat laporan keuangan. Sebagai catatan, laporan keuangan ini dibuat jika sebelumnya Anda sudah mulai melakukan usaha. Anda bisa membuat alokasi dana yang Anda butuhkan hingga laporan bulanan sebelumnya.

Hal yang tidak boleh dilupakan ketika membuat sebuah proposal ialah kemasan dari proposal yang Anda buat. Sekarang banyak investor yang malas dan hanya meniru contoh proposal pengajuan modal usaha ke investor tanpa melakukan improvisasi.